CEO Indodax, Oscar Darmawan mengatakan Bitcoin dan aset kripto lain masih menarik ketika virus Corona bikin panik warga dunia.
“Sekalipun harga Bitcoin dan aset kripto lain mengalami penurunan
beberapa hari terakhir. Tetapi, beberapa coin dan token mulai
menunjukkan lonjakan harga yang cukup tinggi. Bahkan beberapa aset
kripto mengalami kenaikan lebih dari 100 persen,” kata Oscar kepada
Blockchainmedia hari ini, Rabu (18 Maret 2020).
Bagi Oscar, hal itu menunjukkan saat ini merupakan saat yang tepat untuk berinvestasi di aset kripto. Karena, selain harga yang sedang turun, momen Bitcoin Halving juga akan berlangsung beberapa minggu lagi, pada Mei.
Menanggapi soal aksi jual besar pada pekan lalu, Oscar mengatakan itu
dilakukan oleh sekelompok orang yang membutuhkan uang tunai untuk
berbelanja dan menyelamatkan usaha mereka, dampak ekonomi global yang
terus memburuk. Tetapi, dalam dua hari terakhir ia melihat harga aset
kripto mulai mengalami lonjakan harga kembali.
Mendapatkan uang tanpa perlu melakukan banyak hal adalah keinginan
bagi sebagian besar orang. Untungnya Anda hidup di era digital, di mana
ada banyak cara mencari uang dari internet. Bagaimana caranya?
Salah satu caranya adalah dengan mengikuti program Afiliasi! Niagahoster juga memiliki program Afiliasi lho..
Memaksimalkan Potensi Internet dengan Niagahoster..
“Ini jadi momen menarik untuk melihat bagaimana kinerja aset kripto
di tengah tekanan ekonomi global: apakah mampu menghadapi resesi,” tegas
Oscar.
Ia tak memungkiri kondisi aset kripto ini berbeda dengan produk
investasi lain, seperti saham dan reksadana yang dipengaruhi oleh
pelemahan ekonomi dan kebijakan pemerintah saat pandemi virus Corona.
Sedangkan aset kripto berbanding terbalik dengan itu.
“Bitcoin dan aset kripto lain tidak dipengaruhi oleh pelemahan ekonomi dan kebijakan pemerintahan. Penentuan harga Bitcoin dan aset kripto lainnya hanyalah supply dan demand,” imbuhnya.
Oscar Darmawan menambahkan, harga Bitcoin relatif lebih kuat bertahan
dibandingkan produk investasi lainnya, seperti saham. Jika dilihat
pergerakan harganya dari Rp96 juta pada 2 Januari 2020, Bitcoin justru
sempat naik lebih dari 40 persen hingga Rp141 juta pada 14 Februari
2020.
Pada pekan lalu, harga Bitcoin memang sempat turun ke Rp63,5 juta. Namun, pada Rabu pagi ini, sekitar pukul 10.00 WIB, harga Bitcoin rebound mencapai Rp83,90 juta.
“Artinya, Bitcoin sudah mulai memperlihatkan tren kenaikan harga,” jelasnya.
Oleh Vinsensius Sitepu
Klik senyumnya..dapatkan Bonus & uang gratisnnya..Rahasia menggandakan uang secara halal, benar, terpercaya pasti..